Mengenai asal-usul nama "Bandung", dikemukakan berbagai pendapat. Sebagian mengatakan bahwa, kata "Bandung" dalam bahasa Sunda, identik dengan kata "banding" dalam Bahasa Indonesia, berarti berdampingan. Ngabanding (Sunda) berarti berdampingan atau berdekatan. Hal ini antara lain dinyatakan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka (1994) dan Kamus Sunda-Indonesia terbitan Pustaka Setia (1996), bahwa kata bandung berarti berpasangan dan berarti pula berdampingan.
Pendapat lain mengatakan, bahwa kata "bandung" mengandung arti besar atau luas. Kata itu berasal dari kata bandeng. Dalam bahasa Sunda, ngabandeng berarti genangan air yang luas dan tampak tenang, namun terkesan menyeramkan. Diduga kata bandeng itu kemudian berubah bunyi menjadi Bandung. Ada pendapat lain yang menyatakan bahwa kata Bandung berasal dari kata bendung.
Pendapat-pendapat tentang asal dan arti kata Bandung, rupanya berkaitan dengan peristiwa terbendungnya aliran Sungai Citarum purba di daerah Padalarang oleh lahar Gunung Tangkuban Parahu yang meletus pada masa holosen (± 6000 tahun yang lalu).
Akibatnya, daerah antara Padalarang sampai Cicalengka (± 30 kilometer) dan daerah antara Gunung Tangkuban Parahu sampai Soreang (± 50 kilometer) terendam menjadi sebuah danau besar yang kemudian dikenal dengan sebutan Danau Bandung atau Danau Bandung Purba. Berdasarkan hasil penelitian geologi, air Danau Bandung diperkirakan mulai surut pada masa neolitikum (± 8000 - 7000 sebelum Masehi). Proses surutnya air danau itu berlangsung secara bertahap dalam waktu berabad-abad.
Oleh: A. Sobana Hardjasaputra
Mengenai asal-usul nama "Bandung", dikemukakan berbagai pendapat. Sebagian mengatakan bahwa, kata "Bandung" dalam bahasa Sunda, identik dengan kata "banding" dalam Bahasa Indonesia, berarti berdampingan. Ngabanding (Sunda) berarti berdampingan atau berdekatan. Hal ini antara lain dinyatakan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka (1994) dan Kamus Sunda-Indonesia terbitan Pustaka Setia (1996), bahwa kata bandung berarti berpasangan dan berarti pula berdampingan.
Pendapat lain mengatakan, bahwa kata "bandung" mengandung arti besar atau luas. Kata itu berasal dari kata bandeng. Dalam bahasa Sunda, ngabandeng berarti genangan air yang luas dan tampak tenang, namun terkesan menyeramkan. Diduga kata bandeng itu kemudian berubah bunyi menjadi Bandung. Ada pendapat lain yang menyatakan bahwa kata Bandung berasal dari kata bendung.
Pendapat-pendapat tentang asal dan arti kata Bandung, rupanya berkaitan dengan peristiwa terbendungnya aliran Sungai Citarum purba di daerah Padalarang oleh lahar Gunung Tangkuban Parahu yang meletus pada masa holosen (± 6000 tahun yang lalu).
Akibatnya, daerah antara Padalarang sampai Cicalengka (± 30 kilometer) dan daerah antara Gunung Tangkuban Parahu sampai Soreang (± 50 kilometer) terendam menjadi sebuah danau besar yang kemudian dikenal dengan sebutan Danau Bandung atau Danau Bandung Purba. Berdasarkan hasil penelitian geologi, air Danau Bandung diperkirakan mulai surut pada masa neolitikum (± 8000 - 7000 sebelum Masehi). Proses surutnya air danau itu berlangsung secara bertahap dalam waktu berabad-abad.
Secara historis, kata atau nama Bandung mulai dikenal sejak di daerah bekas danau tersebut berdiri pemerintah Kabupaten bandung (sekitar dekade ketiga abad ke-17). Dengan demikian, sebutan Danau Bandung terhadap danau besar itu pun terjadi setelah berdirinya Kabupaten Bandung.
Berdirinya Kabupaten Bandung
Sebelum Kabupaten Bandung berdiri, daerah Bandung dikenal dengan sebutan "Tatar Ukur". Menurut naskah Sadjarah Bandung, sebelum Kabupaten Bandung berdiri, Tatar Ukur adalah termasuk daerah Kerajaan Timbanganten dengan ibukota Tegalluar. Kerajaan itu berada dibawah dominasi Kerajaan Sunda-Pajajaran. Sejak pertengahan abad ke-15, Kerajaan Timbanganten diperintah secara turun temurun oleh Prabu Pandaan Ukur, Dipati Agung, dan Dipati Ukur. Pada masa pemerintahan Dipati Ukur, Tatar Ukur merupakan suatu wilayah yang cukup luas, mencakup sebagian besar wilayah Jawa Barat, terdiri atas sembilan daerah yang disebut "Ukur Sasanga".
Setelah Kerajaan Sunda-Pajajaran runtuh (1579/1580) akibat gerakan Pasukan banten dalam usaha menyebarkan agama Islam di daerah Jawa Barat, Tatar Ukur menjadi wilayah kekuasaan Kerajaan Sumedanglarang, penerus Kerajaan Pajajaran. Kerajaan Sumedanglarang didirikan dan diperintah pertama kali oleh Prabu Geusan Ulun pada (1580-1608), dengan ibukota di Kutamaya, suatu tempat yang terletak sebelah Barat kota Sumedang sekarang. Wilayah kekuasaan kerajaan itu meliputi daerah yang kemudian disebut Priangan, kecuali daerah Galuh (sekarang bernama Ciamis).
Ketika Kerajaan Sumedang Larang diperintah oleh Raden Suriadiwangsa, anak tiri Geusan Ulun dari ratu Harisbaya, Sumedanglarang menjadi daerah kekuasaan Mataram sejak tahun 1620. Sejak itu status Sumedanglarang pun berubah dari kerajaan menjadi kabupaten dengan nama Kabupaten Sumedang. Mataram menjadikan Priangan sebagai daerah pertahanannya di bagian Barat terhadap kemungkinan serangan Pasukan Banten dan atau Kompeni yang berkedudukan di Batavia, karena Mataram di bawah pemerintahan Sultan Agung (1613-1645) bermusuhan dengan Kompeni dan konflik dengan Kesultanan Banten.
Untuk mengawasi wilayah Priangan, Sultan Agung mengangkat Raden Aria Suradiwangsa menjadi Bupati Wedana (Bupati Kepala) di Priangan (1620-1624), dengan gelar Pangeran Rangga Gempol Kusumadinata, terkenal dengan sebutan Rangga Gempol I.
Tahun 1624 Sultan agung memerintahkan Rangga Gempol I untuk menaklukkan daerah Sampang (Madura). Karenanya, jabatan Bupati Wedana Priangan diwakilkan kepada adik Rangga Gempol I pangeran Dipati Rangga Gede. Tidak lama setelah Pangeran Dipati Rangga Gede menjabat sebagai Bupati Wedana, Sumedang diserang oleh Pasukan Banten. Karena sebagian Pasukan Sumedang berangkat ke Sampang, Pangeran Dipati Rangga Gede tidak dapat mengatasi serangan tersebut. Akibatnya, ia menerima sanksi politis dari Sultan Agung. Pangeran Dipati Rangga Gede ditahan di Mataram. Jabatan Bupati Wedana Priangan diserahkan kepada Dipati Ukur, dengan syarat ia harus dapat merebut Batavia dari kekuasaan Kompeni.
Tahun 1628 Sultan Agung memerintahkan Dipati Ukur untuk membantu pasukan Mataram menyerang Kompeni di Batavia. Akan tetapi serangan itu mengalami kegagalan. Dipati Ukur menyadari bahwa sebagai konsekwensi dari kegagalan itu ia akan mendapat hukuman seperti yang diterima oleh Pangeran Dipati Rangga gede, atau hukuman yang lebih berat lagi. Oleh karena itu Dipati Ukur beserta para pengikutnya membangkang terhadap Mataram. Setelah penyerangan terhadap Kompeni gagal, mereka tidak datang ke Mataram melaporkan kegagalan tugasnya. Tindakan Dipati Ukur itu dianggap oleh pihak Mataram sebagai pemberontakan terhadap penguasa Kerajaan Mataram.
Terjadinya pembangkangan Dipati Ukur beserta para pengikutnya dimungkinkan, antara lain karena pihak Mataram sulit untuk mengawasi daerah Priangan secara langsung, akibat jauhnya jarak antara Pusat Kerajaan Mataram dengan daerah Priangan. Secara teoritis, bila daerah tersebut sangat jauh dari pusat kekuasaan, maka kekuasaan pusat di daerah itu sangat lemah. Walaupun demikian, berkat bantuan beberapa Kepala daerah di Priangan, pihak Mataram akhirnya dapat memadamkan pemberontakan Dipati Ukur. Menurut Sejarah Sumedang (babad), Dipati Ukur tertangkap di Gunung Lumbung (daerah Bandung) pada tahun 1632.
Setelah "pemberontakan" Dipati Ukur dianggap berakhir, Sultan Agung menyerahkan kembali jabatan Bupati Wedana Priangan kepada Pangeran Dipati Rangga Gede yang telah bebas dari hukumannya. Selain itu juga dilakukan reorganisasi pemerintahan di Priangan untuk menstabilkan situasi dan kondisi daerah tersebut. Daerah Priangan di luar Sumedang dan Galuh dibagi menjadi tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Bandung, Kabupaten Parakanmuncang dan Kabupaten Sukapura dengan cara mengangkat tiga kepala daerah dari Priangan yang dianggap telah berjasa menumpas pemberontakan Dipati Ukur.
Ketiga orang kepala daerah dimaksud adalah Ki Astamanggala, umbul Cihaurbeuti diangkat menjadi mantri agung (bupati) Bandung dengan gelar Tumenggung Wiraangunangun, Tanubaya sebagai bupati Parakanmuncang dan Ngabehi Wirawangsa menjadi bupati Sukapura dengan gelar Tumenggung Wiradadaha. Ketiga orang itu dilantik secara bersamaan berdasarkan "Piagem Sultan Agung", yang dikeluarkan pada hari Sabtu tanggal 9 Muharam Tahun Alip (penanggalan Jawa). Dengan demikian, tanggal 9 Muharam Taun Alip bukan hanya merupakan hari jadi Kabupagten Bandung tetapi sekaligus sebagai hari jadi Kabupaten Sukapura dan Kabupaten Parakanmuncang.
Berdirinya Kabupaten Bandung, berarti di daerah Bandung terjadi perubahan terutama dalam bidang pemerintahan. Daerah yang semula merupakan bagian (bawahan) dari pemerintah kerajaan (Kerajaan Sunda-Pajararan kemudian Sumedanglarang) dengan status yang tidak jelas, berubah menjadi daerah dengan sttus administrative yang jelas, yaitu kabupaten.
Setelah ketiga bupati tersebut dilantik di pusat pemerintahan Mataram, mereka kembali ke daerah masing-masing. Sadjarah Bandung (naskah) menyebutkan bahwa Bupati Bandung Tumeggung Wiraangunangun beserta pengikutnya dari Mataram kembali ke Tatar Ukur. Pertama kali mereka dating ke Timbanganten. Di sana bupati Bandung mendapatkan 200 cacah. Selanjutnya Tumenanggung Wiraangunangun bersama rakyatnya membangun Krapyak, sebuah tempat yang terletak di tepi Sungat Citarum dekat muara Sungai Cikapundung, (daerah pinggiran Kabupaten Bandung bagian Selatan) sebagai ibukota kabupaten. Sebagai daerah pusat kabupaten Bandung, Krapyak dan daerah sekitarnya disebut Bumi kur Gede.
Wilayah administrative Kabupaten Bandung di bawah pengaruh Mataram (hingga akhir abad ke-17), belum diketahui secara pasti, karena sumber akurat yang memuat data tentang hal itu tidak/belum ditemukan. Menurut sumber pribumi, data tahap awal Kabupaten Bandung meliputi beberapa daerah antara lain Tatar Ukur, termasuk daerah Timbanganten, Kuripan, Sagaraherang, dan sebagian Tanahmedang.
Boleh jadi, daerah Priangan di luar Wilayah Kabupaten Sumedang, Parakanmuncang, Sukapura dan Galuh, yang semula merupakan wilayah Tatar Ukur (Ukur Sasanga) pada masa pemerintahan Dipati Ukur, merupakan wilayah administrative Kabupaten Bandung waktu itu. Bila dugaan ini benar, maka Kabupaten Bandung dengan ibukota Krapyak, wilayahnya mencakup daerah Timbanganten, Gandasoli, Adiarsa, Cabangbungin, Banjaran, Cipeujeuh, Majalaya, Cisondari, Rongga, Kopo, Ujungberung dan lain-lain, termasuk daerah Kuripan, Sagaraherang dan Tanahmedang.
Kabupaten Bandung sebagai salah satu Kabupaten yang dibentuk Pemerintah Kerajaan Mataram, dan berada di bawah pengaruh penguasa kerajaan tersebut, maka sistem pemerintahan Kabupaten Bandung memiliki sistem pemerintahan Mataram. Bupati memiliki berbagai jenis symbol kebesaran, pengawal khusus dan prajurit bersenjata. Simbol dan atribut itu menambah besar dan kuatnya kekuasaan serta pengaruh Bupti atas rakyatnya.
Besarnya kekuasaan dan pengaruh bupati, antara lain ditunjukkan oleh pemilikan hak-hak istimewa yang biasa dmiliki oleh raja. Hak-hak dimaksud adalah hak mewariskan jabatan, ha memungut pajak dalam bentuk uang dan barang, ha memperoleh tenaga kerja (ngawula), hak berburu dan menangkap ikan dan hak mengadili.
Dengan sangat terbatasnya pengawasan langsung dari penguasa Mataram, maka tidaklah heran apabila waktu itu Bupati Bandung khususnya dan Bupati Priangan umumnya berkuasa seperti raja. Ia berkuasa penuh atas rakyat dan daerahnya. Sistem pemerinatahn dan gaya hidup bupati merupakan miniatur dari kehidupan keraton. Dalam menjalankan tugasnya, bupati dibantu oleh pejabat-pejabat bawahannya, seperti patih, jaksa, penghulu, demang atau kepala cutak (kepala distrik), camat (pembantu kepala distrik), patinggi (lurah atau kepala desa) dan lain-lain.
Kabupaten Bandung berada dibawah pengaruh Mataram sampai akhir tahun 1677. Kemudian Kabupaten Bandung jatuh ketangan Kompeni. Hal itu terjadi akibat perjanjian Mataram-Kompeni (perjanjian pertama) tanggal 19-20 Oktober 1677. Di bawah kekuasaan Kompeni (1677-1799), Bupati Bandung dan Bupati lainnya di Priangan tetap berkedudukan sebagai penguasa tertinggi di kabupaten, tanpa ikatan birokrasi dengan Kompeni.
Sistem pemerintahan kabupaten pada dasarnya tidak mengalami perubahan, karena Kompeni hanya menuntut agar bupati mengakui kekuasaan Kompeni, dengan jaminan menjual hasil-hasil bumi tertentu kepada VOC. Dalam hal ini bupati tidak boleh mengadakan hubungan politik dan dagang dengan pihak lain. Satu hal yang berubah adalah jabatan bupati wedana dihilangkan. Sebagai gantinya, Kompeni mengangkat Pangeran Aria Cirebon sebagai pengawas (opzigter) daerah Cirebon-Priangan (Cheribonsche Preangerlandan).
Salah satu kewajiban utama bupati terhadap kompeni adalah melaksanakan penanaman wajib tanaman tertentu, terutama kopi, dan menyerahkan hasilnya. Sistem penanaman wajib itu disebut Preangerstelsel. Sementara itu bupati wajib memelihara keamanan dan ketertiban daerah kekuasaannya. Bupati juga tidak boleh mengangkat atau memecat pegawai bawahan bupati tanpa pertimbangan Bupati Kompeni atau penguasa Kompeni di Cirebon. Agar bupati dapat melaksanakan kewajiban yang disebut terakhir dengan baik, pengaruh bupati dalam bidang keagamaan, termasuk penghasilan dari bidang itu, seperti bagian zakar fitrah, tidak diganggu baik bupati maupun rakyat (petani) mendapat bayaran atas penyerahan kopi yang besarnya ditentukan oleh Kompeni.
Hingga berakhirnya kekuasaan Kompeni-VOC akhir tahun 1779, Kabupaten Bandung beribukota di Krapyak. Selama itu Kabupaten Bandung diperintah secara turun temurun oleh enam orang bupati. Tumenggung Wiraangunangun (merupakan bupati pertama) ankatan Mataram yang memerintah sampai tahun 1681. Lima bupati lainnya adalah bupati angkatan Kompeni yakni Tumenggung Ardikusumah yang memerintah tahun 1681-1704, Tumenggung Anggadireja I (1704-1747), Tumenggung Anggadireja II (1747-1763), R. Anggadireja III dengan gelar R.A. Wiranatakusumah I (1763-1794) dan R.A. Wiranatakusumah II yang memerintah dari tahun 1794 hingga tahun 1829. Pada masa pemerintahan bupati R.A. Wiranatakusumah II, ibukota Kabupaten Bandung dipindahkan dari Karapyak ke Kota Bandung.
Berdirinya Kota Bandung
Ketika Kabupaten Bandung dipimpin oleh Bupati RA Wiranatakusumah II, kekuasaan Kompeni di Nusantara berakhir akibat VOC bangkrut (Desember 1799). Kekuasaan di Nusantara selanjutnya diambil alih oleh Pemerintah Hindia Belanda dengan Gubernur Jenderal pertama Herman Willem Daendels (1808-1811).
Sejalan dengan perubahan kekuasaan di Hindia Belanda, situasi dan kondisi Kabupaten Bandung mengalami perubahan. Perubahan yang pertama kali terjadi adalah pemindahan ibukota kabupaten dari Krapyak di bagian Selatan daerah Bandung ke Kota Bandung yang ter;etak di bagian tengah wilayah kabupaten tersebut.
Antara Januari 1800 sampai akhir Desember 1807 di Nusantara umumnya dan di Pulau Jawa khususnya, terjadi vakum kekuasaan asing (penjajah), karena walaupun Gubernur Jenderal Kompeni masih ada, tetapi ia sudah tidak memiliki kekuasaan. Bagi para bupati, selama vakum kekuasaan itu berarti hilangnya beban berupa kewajiban-kewajiban yang harus dipenuhi bagi kepentingan penguasa asing (penjajah). Dengan demikian, mereka dapat mencurahkan perhatian bagi kepentingan pemerintahan daerah masing-masing. Hal ini kiranya terjadi pula di Kabupaten Bandung.
Menurut naskah Sadjarah Bandung, pada tahun 1809 Bupati Bandung Wiranatakusumah II beserta sejumlah rakyatnya pindah dari Karapyak ke daerah sebelah Utara dari lahan bakal ibukota. Pada waktu itu lahan bakal Kota Bandung masih berupa hutan, tetapi di sebelah utaranya sudah ada pemukiman, yaitu Kampung Cikapundung Kolot, Kampung Cikalintu, dan Kampung Bogor. Menurut naskah tersebut, Bupati R.A. Wiranatakusumah II pindah ke Kota Bandung setelah ia menetap di tempat tinggal sementara selama dua setengah tahun.
Semula bupati tinggal di Cikalintu (daerah Cipaganti) kemudian ia pindah Balubur Hilir. Ketika Deandels meresmikan pembangunan jembatan Cikapundung (jembatan di Jl. Asia Afrika dekat Gedung PLN sekarang), Bupati Bandung berada disana. Deandels bersama Bupati melewati jembatan itu kemudian mereka berjalan ke arah timur sampai disuatu tempat (depan Kantor Dinas PU Jl. Asia Afrika sekarang). Di tempat itu deandels menancapkan tongkat seraya berkata: "Zorg, dat als ik terug kom hier een stad is gebouwd!" (Usahakan, bila aku datang kembali ke sini, sebuah kota telah dibangun!". Rupanya Deandels menghendaki pusat kota Bandung dibangun di tempat itu.
Sebagai tindak lanjut dari ucapannya itu, Deandels meminta Bupati Bandung dan Parakanmuncang untuk memindahkan ibukota kabupaten masing-masing ke dekat Jalan Raya Pos. Permintaan Deandels itu disampaikan melalui surat tertanggal 25 Mei 1810.
Pindahnya Kabupaten Bandung ke Kota Bandung bersamaan dengan pengangkatan Raden Suria menjadi Patih Parakanmuncang. Kedua momentum tersebut dikukuhkan dengan besluit (surat keputusan) tanggal 25 September 1810. Tanggal ini juga merupakan tanggal Surat Keputusan (besluit), maka secara yuridis formal (dejure) ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Bandung.
Boleh jadi bupati mulai berkedudukan di Kota Bandung setelah di sana terlebih dahulu berdiri bangunan pendopo kabupaten. Dapat dipastikan pendopo kabupaten merupakan bangunan pertama yang dibangun untuk pusat kegiatan pemerintahan Kabupaten Bandung.
Berdasarkan data dari berbagai sumber, pembangunan Kota Bandung sepenuhnya dilakukan oleh sejumlah rakyat Bandung dibawah pimpinan Bupati R.A. Wiranatakusumah II. Oleh karena itu, dapatlah dikatakan bahwa bupati R.A. Wiranatakusumah II adalah pendiri (the founding father) kota Bandung.
Berkembangnya Kota Bandung dan letaknya yang strategis yang berada di bagian tengah Priangan, telah mendorong timbulnya gagasan Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1856 untuk memindahkan Ibukota Keresiden priangan dari Cianjur ke Bandung. Gagasan tersebut karena berbagai hal baru direalisasikan pada tahun 1864. Berdasarkan Besluit Gubernur Jenderal tanggal 7 Agustus 1864 No.18, Kota Bandung ditetapkan sebagai pusat pemerintahan Keresidenan Priangan. Dengan demikian, sejak saat itu Kota Bandung memiliki fungsi ganda, yaitu sebagai Ibukota Kabupaten Bandung sekaligus sebagai ibukota Keresidenan Priangan. Pada waktu itu yang menjadi Bupati Bandung adalah R.A. Wiranatakusumah IV (1846-1874).
Sejalan dengan perkembangan fungsinya, di Kota Bandung dibangun gedung keresidenan di daerah Cicendo (sekarang menjadi Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat) dan sebuah hotel pemerintah. Gedung keresidenan selesai dibangun tahun 1867.
Perkembangan Kota Bandung terjadi setelah beroperasi transportasi kereta api dari dan ke kota Bandung sejak tahun 1884. Karena Kota Bandung berfungsi sebagai pusat kegiatan transportasi kereta api "Lin Barat", maka telah mendorong berkembangnya kehidupan di Kota Bandung dengan meningkatnya penduduk dari tahun ke tahun.
Di penghujung abad ke-19, penduduk golongan Eropa jumlahnya sudah mencapai ribuan orang dan menuntut adanya lembaga otonom yang dapat mengurus kepentingan mereka. Sementara itu pemerintah pusat menyadari kegagalan pelaksanaan sistem pemerintahan sentralistis berikut dampaknya. Karenanya, pemerintah sampai pada kebijakan untuk mengganti sistem pemerintahan dengan sistem desentralisasi, bukan hanya desentralisasi dalam bidang keuangan, tetapi juga desentralisasi dalam pemberian hak otonomi bidang pemerintahan (zelfbestuur).
Dalam hal ini, pemerintah Kabupaten Bandung di bawah pimpinan Bupati RAA Martanagara (1893-1918) menyambut baik gagasan pemerintah kolonial tersebut. Berlangsungnya pemerintahan otonomi di Kota Bandung, berarti pemerintah kabupaten mendapat dana budget khusus dari pemerintah kolonial yang sebelumnya tidak pernah ada.
Berdasarkan Undang-undang Desentralisasi (Decentralisatiewet) yang dikeluarkan tahun 1903 dan Surat Keputusan tentang desentralisasi (Decentralisasi Besluit) serta Ordonansi Dewan Lokal (Locale Raden Ordonantie) sejak tanggal 1 April 1906 ditetapkan sebagai gemeente (kotapraja) yang berpemerintahan otonomom. Ketetapan itu semakin memperkuat fungsi Kota Bandung sebagai pusat pemerintahan, terutama pemerintahan Kolonial Belanda di Kota Bandung. Semula Gemeente Bandung. Dipimpin oleh Asisten Residen priangan selaku Ketua Dewan Kota (Gemeenteraad), tetapi sejak tahun 1913 gemeente dipimpin oleh burgemeester (walikota).
Senin, 03 November 2008
SEJARAH BANDUNG
Label: the lounge
Minggu, 02 November 2008
gabung di forum viking persib mengasyikan lho
forum di dunia maya adalah satu wadah penyaluran pendapat neters... banyak sekali jenis forum yang beredar di dunia maya. salah satunya yaitu Vikingpersib.net dimana forum itu menjadi markas besar viking persib club di dunia maya
forum di dunia maya adalah satu wadah penyaluran pendapat neters... banyak sekali jenis forum yang beredar di dunia maya. salah satunya yaitu Vikingpersib.net dimana forum itu menjadi markas besar viking persib club di dunia maya/cyber banyak sekali keuntungan join di forum ini diantara nya kita bisa memberikan saran,kritikan bahkan kita bisa menyampaikan informasi diluar persib , tergantung dari isi dari thread di forum vikingpersib.net.
buat kamu yang merasa bobotoh persib buruan gabung di forum viking persib
Label: the lounge
Jumat, 31 Oktober 2008
Membuat deepfreeze trial menjadi full (hacking Deepfreeze)
1. Download dulu Deepfreeze trial di www.faronics.com
2. Install deepfreeze
3. Setelah itu download NTFS4DOS di
- http://www.datapol.de/dpe/freeware/
- http://www.wsdownload.de/download/ntfs4dos/ntfsinst.exe
4. Terus install ntfsinst.exe nya hingga jadi boot disk NTFS4DOS
5. Terus buka shift ctrl alt F6 --> buat di posis boot thawed
6. Restart komputer, dan booting pake NTFS4DOS
1. Download dulu Deepfreeze trial di www.faronics.com
2. Install deepfreeze
3. Setelah itu download NTFS4DOS di
- http://www.datapol.de/dpe/freeware/
- http://www.wsdownload.de/download/ntfs4dos/ntfsinst.exe
4. Terus install ntfsinst.exe nya hingga jadi boot disk NTFS4DOS
5. Terus buka shift ctrl alt F6 --> buat di posis boot thawed
6. Restart komputer, dan booting pake NTFS4DOS
7. Tunggu sampai masuk di Drive C:\ --> kemudian copy Persi0.sys ke
D:\Persi0.sys.thawed (boot thawed)
8. Kemudian masuk windows lagi, terus buat posisi Deepfreeze di boot frozen.
9. Restart komputer, dan booting pake NTFS4DOS
10. Tunggu sampai masuk di Drive C:\ --> kemudian copy Persi0.sys ke
D:\Persi0.sys.frozen (boot frozen)
langkah ini membuat back up
Persi0.sys.thawed untuk boot thawed
Persi0.sys.frozen untuk boot frozen
11. Bila mau menghilangkan Trial nya, tinggal copy kan aja, jgn lupa yg file asli
C:\Persi0.sys di delete, terus di ganti
D:\copy Persi0.sys.thawed c:\ # ini utk posisi boot thawed --> setelah itu restart
D:\copy Persi0.sys.frozen c:\ # ini utk posisi boot frozen --> setelah itu restart
7
12. Kemudian anda coba, copy Persi0.sys.frozen ke Drive C, kemudian reboot,
masuk windows, terus buat file di Drive C:\
kemudian anda restart, bila file nya hilang berarti anda sudah berhasil,
sebalikanya bila mau install file, delete dulu
C:\ Persi0.sys.frozen , setelah itu baru copy Persi0.sys.thawed.
Oke Selamat mencoba
Label: IT Center
Kamis, 30 Oktober 2008
memajang Status Yahoo! Messenger di BLog
Mau melayani pengunjung blog saat kita online ... itu bukan hal yang sulit saat ini,syarat nya kita harus menggunakan Yahoo Messenger (YM). Di halaman blog lewat gambar yang kita pasang kita bisa memberitahu kepada pengunjung bahwa kita sedang aktif online dan merekapun bisa chating bersama kita
Mau melayani pengunjung blog saat kita online ... itu bukan hal yang sulit saat ini,syarat nya kita harus menggunakan Yahoo Messenger (YM). Di halaman blog lewat gambar yang kita pasang kita bisa memberitahu kepada pengunjung bahwa kita sedang aktif online dan merekapun bisa chating bersama kita
cara nya kita harus menulis kode agar status YM kita bisa dipajang di halaman blog kita ,Kode yang perlu dituliskan untuk memunculkan status kita adalah :
<a href="ymsgr:sendIM?yahoo_id_kita">
<img src="http://opi.yahoo.com/online?u=yahoo_id_kita&m=g&t=2" border="0"> </a>
Label: Web info
10 Orang Berpengaruh dalam Dunia Web
Berdasarkan analisis PC World mengenai siapa saja yang berpengaruh dalam menentukan cara pemanfaatan layanan web di dunia.
Berikut daftar 10 orang yang sangat berpengaruh dalam dunia web:
Berdasarkan analisis PC World mengenai siapa saja yang berpengaruh dalam menentukan cara pemanfaatan layanan web di dunia.
Berikut daftar 10 orang yang sangat berpengaruh dalam dunia web:
1. Eric Schmidt, Larry Page, dan Sergey Brin, Eksekutif Google
Jika harga saham Anda mencapai USD 500 per lembarnya, Anda berarti berhasil mengumpulkan uang sebanyak USD 33 miliar. Anda dapat menjalankan mesin pencari yang paling ramai trafiknya di Internet. Proyek kecil-kecilan Sergey Brin dan Larry Page asal Stanford berkembang menjadi gardu Web yang paling banyak dibicarakan dan salah satu dari beberapa nama pada daftar ini berubah menjadi verba. Schmidt meninggalkan Novell untuk bergabung dalam jajaran direktur Google pada tahun 2001 dan segera menjadi CEO perusahaan itu. Dengan mendominasi dunia periklanan online, Google sepertinya siap melakukan perjalanan akuisisi dan membeli YouTube menandakan langkah besar terhadap dominasi menyeluruh dalam bisnis Web.
2. Steve Jobs, CEO Apple
Tidak ragu lagi Anda pasti bosan dengan penghargaan media seputar aksi CEO Apple ini. Tetapi ketika seseorang mengaplikasikan gema musik gratis DRM ke seluruh dunia, sulit mengacuhkan kekuatan pengaruh pria tersebut. Jobs mempopulerkan download musik, acara TV, dan film secara legal. Melalui iPhone yang akan dirilis dalam waktu kurang dari lima bulan lagi, demonstrasinya pada MacWorld Expo memberi saran bahwa produk ini kemungkinan mempopulerkan Internet browsing menggunakan perangkat mobile.
Jika harga saham Anda mencapai USD 500 per lembarnya, Anda berarti berhasil mengumpulkan uang sebanyak USD 33 miliar. Anda dapat menjalankan mesin pencari yang paling ramai trafiknya di Internet. Proyek kecil-kecilan Sergey Brin dan Larry Page asal Stanford berkembang menjadi gardu Web yang paling banyak dibicarakan dan salah satu dari beberapa nama pada daftar ini berubah menjadi verba. Schmidt meninggalkan Novell untuk bergabung dalam jajaran direktur Google pada tahun 2001 dan segera menjadi CEO perusahaan itu. Dengan mendominasi dunia periklanan online, Google sepertinya siap melakukan perjalanan akuisisi dan membeli YouTube menandakan langkah besar terhadap dominasi menyeluruh dalam bisnis Web.Tidak ragu lagi Anda pasti bosan dengan penghargaan media seputar aksi CEO Apple ini. Tetapi ketika seseorang mengaplikasikan gema musik gratis DRM ke seluruh dunia, sulit mengacuhkan kekuatan pengaruh pria tersebut. Jobs mempopulerkan download musik, acara TV, dan film secara legal. Melalui iPhone yang akan dirilis dalam waktu kurang dari lima bulan lagi, demonstrasinya pada MacWorld Expo memberi saran bahwa produk ini kemungkinan mempopulerkan Internet browsing menggunakan perangkat mobile.
3. Bram Cohen, Cofounder BitTorrent
Sistem P2P seperti KaZaA dan eDonkey adalah produk tahun lalu. Masa depan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan BitTorrent, penggagas ahli matematika dan anak ajaib dalam dunia pemrograman Bram Cohen. BitTorrent dikembangkan pada 2001 dan mendapatkan popularitas sebagai cara pen-download-an file besar (seperti film) dengan pembagian beban melalui hardware dan bandwidth. Kecakapan teknologi ini menangani file besar membawa Cohen berselisih dengan Motion Picture Association of America, yang meminta BitTorrent memindahkan konten berhak cipta dari jaringannya. Tetapi penarikan itu tidak menghambat kerjanya. Dilaporkan lebih dari sepertiga trafik Web saat ini berasal dari klien BitTorrent. BitTorrent dan kalangan raksasa dunia hiburan sejak lama telah menggabungkan kekuatan mereka. BitTorrent Entertainment Network yang baru saja dilansir mengeluarkan ribuan film standar industri, acara televisi, game, dan lagu-lagu untuk dijual dan disewa.
4. Mike Morhaime, Presiden Blizzard Entertainment
Dalam dunia online gaming, terdapat World of Warcraft, dll. Dengan jumlah pemain sebanyak 8 juta di seluruh dunia, Blizzard meraup keuntungan sebesar USD 1,5 miliar setahun dari WoW. Setiap pemain dengan terengah-engah terus memperhatikan Mike Morhaime bila ada kesempatan untuk mendapatkan Blade of Eternal Justice. Seperti dengan Second Life, keseluruhan bisnis dunia nyata berdasarkan teknologi game. Tidak seperti Second Life, walaupun bisnis ini mengeksploitasi ekonomi dan permainan game WoW, keseluruhannya tidak memberikan sambutan yang baik.
5. Jimmy Wales, Founder Wikipedia
Banyak pengunjung online menganggap ensiklopedi Internet Wikipedia sebagai penghentian pertama dan terakhir dalam pencarian sebuah topik. Konten yang dihasilkan penggunanya menjadi sangat dapat diandalkan sehingga majalah Nature mendeklarasikannya sebagai “sumber yang hampir seakurat [Encyclopedia].” Situs tersebut dikutip sebagai sumber informasi dalam lebih dari 100 keputusan pengadilan di AS sejak 2004. Tetapi popularitasnya juga menjadikan Wikipedia sebagai target oleh para spammer, kasusnya sangat banyak sehingga Wikipedia untuk sementara waktu memblokir akses dari seluruh negara Qatar untuk aksi pengeditan. Untuk menggagalkan usaha spammer, Wales putuskan penghapusan tag “nofollow” pada link eksternal, memberitahukan mesin pencari untuk mengacuhkan link dalam mencegah peningkatan buatan terhadap peringkat mesin pencari target link ini. Strategi ini menjamin keunggulan Wikipedia bahwa pencarian akan terus meningkat. Tetapi Wikipedia hanyalah langkah awal Wales. Ia juga meluncurkan mesin pencari pribadi bernama WikiSeek yang melakukan pencarian terhadap situs-situs yang disebutkan dalam Wikipedia.
6. John Doerr, Venture capitalist pada Kleiner, Perkins, Caulfield & Byers
Mantan salesman Intel, John Doerr telah menjadi raja aset enterprise di Silicon Valley sejak 27 tahun lalu dan melakukan investasi dalam bisnis teknologi mulai dari Sun Microsystems, Amazon.com, hingga Google. Jeff Bezos (lihat nomor 24) pernah menggambarkan Doerr sebagai “pusat gravitasi Internet.” Doerr juga menyertakan uang untuk menyokong kampanye politik, mendukung inisiatif pemilihan suara negara bagian yang cukup kontroversi di California terkait energi alternatif, dan penelitian stem-cell.
7. Craig Newmark, Founder Craigslist
Dalam situsnya tidak terdapat iklan, mengenakan biaya sangat rendah terhadap sebagian kecil pengunjungnya, memiliki domain “.org,” dan memiliki 23 pekerja. Saat ini meskipun memiliki tampilan sederhana, Craigslist mengakumulasikan 14,1 juta tampilan halaman Desember lalu dan menjadi situs ke-52 yang paling banyak dilihat Desember lalu berdasarkan comScore Media Metrix. Craigslist milik Newmark menjadi candu bagi banyak pihak yang secara spontan menyegarkan kembali daftar barang-barang gratis, “bersambutan hangat,” dan iklan pribadi selagi lari dari pekerjaan sehari-hari. Hal yang paling penting, situs itu dengan kekuatannya sendiri hampir menghancurkan bisnis iklan yang dikategorikan sebagai offline. Di area pantai San Francisco saja, satu penelitian menemukan, situs tersebut menguras USD 65 juta per tahun dengan porsi iklan pendukung kelangsungan hidup surat kabar lokal.
8. Peter Levinsohn, Presiden Fox Interactive Media
Fox Interactive Media, bagian dari News Corporation milik Rupert Murdoch, adalah salah satu unit Web terkuat dan mengendalikan 13 situs dengan jangkauan mulai dari MySpace.com hingga yang paling kontroversial FoxNews.com., pelengkap bagi siaran film tradisional dan properti televisi News Corp. Divisi yang berfokus pada Internet meliputi top 10 properti yang dikunjungi di dunia pada Desember 2006, berdasarkan comScore World Metrix. Menurut TechCrunch, kemungkinan akan terdapat tambahan lainnya, ketika Fox Interactive memiliki USD 2 miliar uang pengakuisisian untuk digulirkan.
9. Marissa Mayer, Vice president Google untuk search products & user experience
Ratu produk Google mengawasi berbagai daftar layanan Web dan perangkat raksasa pencarian ini, seperti Google Maps, Google Desktop, dan Google Base, serupa layanan e-commerce eBay. Wanita nomor satu di Google ini bergabung dalam perusahaan tersebut sebagai insinyur perempuan pertama pada 1999. Ia sebelumnya adalah pegawai perusahaan di nomor Alibaba.com dan bekerja mengembangkan tampilan minimalis Google yang saat ini cukup familiar. Tetapi jangan menyalahkannya atas semua pekerjaan dan jangan main-main terhadapnya. Menurut situs Google, ia mengorganisasi pegawai tugas malam.
10. Chad Hurley dan Steve Chen, Founder YouTube
Walaupun Google mengakusisi perusahaannya, founder YouTube, Chad Hurley (CEO) dan Steve Chen (CTO) sepertinya mengkampanyekan semua hal agar bisa terealisasi. Tokoh video Internet ini memperkenalkan rencana pembayaran user atas video, dan perusahaan ini juga menandatangani beberapa kemitraan konten media besar (dengan MTV, NBC, Warner Music, dll). Rekan co-founder, Jawed Karim malah meninggalkan perusahaan itu dan mengejar gelar master dalam bidang sains komputer di Stanford University.
Sumber: PC World
Label: info